GENERASIINDONESIA.COM
| Prediksi pemerintah untuk sektor industri otomotif masih tetap
optimis. Berdasarkan Kementrian Perindustrian, pemerintah masih optimis
pertumbuhan industri otomotif dapat bertambah hingga 8 persen dibanding
dengan tahun lalu. Sedangkan dari sisi produksi ditargetkan mencapai
kenaikan 9 persen. Pertumbuhan ini juga senada dengan target produksi
mobil skala nasional dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia
(Gaikindo) yakni 1,25 juta unit hingga akhir tahun.
Drs. H. Syaifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur dalam sambutannya menyampaikan bahwa seiring dengan meningkatnya pendapatan masyarakat Jawa Timur, maka industri otomotif pun mengalami kenaikan pasar. Gus Ipul panggilan akrab dari Drs. H. Syaifullah Yusuf, menyebutkan saat ini Jawa Timur memiliki lebih dari 1 juta kendaraan roda empat, menurutnya jumlah tersebut mengalami kenaikan 13 – 18 % dari beberapa tahun lalu, yang menjadikan Surabaya menjadi kota kedua setelah Jakarta dengan angka pertumbuhan penjualan kendaraan roda empat, dan menurut Gus Ipul salah satu ajang penting dalam mendorong angka pertumbuhan tersebut adalah lewat pameran, “Pameran ini juga penting bagi kami pemerintah, sebagai panggung pemerintah untuk mendorong stake holders untuk mengikuti segala peraturan yang berlaku, dan juga untuk menampilkan program-program pemerintah,” jelasnya.
Berawal dari semangat pertumbuhan ini, Gaikindo bersama Dyandra Promosindo kembali menyelenggarakan serangkaian pameran otomotif di beberapa kota yakni Semarang, Jakarta, Medan, Surabaya, dan Makassar. Tak hanya mendongkrak pertumbuhan industri otomotif, gelaran ini juga menjadi yang ditunggu masyarakat Jawa Timur. “Melihat perjalanan lima tahun ke belakang, merupakan suatu kebanggaan bagi kami untuk hadir di kota Surabaya dan meramaikan industri otomotif Surabaya,” ujar Bambang Setiawan, Direktur Operasional Dyandra Promosindo. Menurutnya, potensi dan pangsa pasar industri otomotif Surabaya yang besar dan menggeliat, diyakini POS dapat memberikan dinamika baru terhadap perekonomian daerah melalui multiplier effect yang diciptakan oleh pameran ini.
POS sendiri memang terus mencatatkan animo pengunjung yang tak sedikit. Tahun lalu, POS dikunjungi lebih dari 48 ribu pengunjung, panitia pun memperkirakan angka tersebut akan bertambah, dengan 55 perusahaan industri otomotif yang hadir pada POS 2014 kali ini diyakini akan menjadi salah satu daya tarik pengunjung. POS 2014 yang digelar mulai 29 Oktober – 2 November 2014 di Grand City Surabaya menempati area seluas 9760 m2, yang terbagi menjadi dua area indoor dan outdoor. Pada area indoor, terdapat berbagai pilihan line up mobil terbaru dari APM.
POS 2014 hadir dengan 15 APM yang terdiri dari 13 merek passenger cars dan 2 merek commercial cars. Dari passenger cars merek yang berpartisipasi yakni Abarth, Chevrolet, Daihatsu, Datsun, Honda, Hyundai, KIA, Mitsubishi Motors, Mini, Nissan, Suzuki, Toyota, dan Renault. Sedangkan Hino dan Isuzu menjadi commercial cars yang bergabung. Masih ada juga peserta industri pendukung otomotif seperti Hurricane, Llumar, V-Kool, CPF1 , Evalube, Forexx, dan lain sebagainya. Pada area outdoor area hadir pula IKM-IKM komponen otomotif Jawa Timur yang tergabung dalam East Java Pavilion di tenda semi permanen.
“Kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam rangkaian Pameran Otomotif. Surabaya salah satu kota pilihan kami, dengan perekonomian yang terus berkembang dan peminat untuk produk otomotifnya yang terus bertambah signifikan. Surabaya menjadi pilihan nomor dua bagi industri otomotif untuk ekspansi penjualan,” terang Lia Indriasari, General Manager hajatan otomotif ini.
Seolah perpanjangan dari pameran otomotif akbar Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 yang juga diselenggarakan oleh Dyandra Promosindo di Jakarta beberapa waktu lalu, POS akan menampilkan suasana dan kemeriahan pameran bertaraf internasional yang sama. Dukungan yang sama besar juga ditunjukan para Agen Pemegang Merek (APM) pada POS 2014 dengan mengusung produk terbaiknya yang sebelumnya dihadirkan pada IIMS 2014 lalu. “Para exhibitors POS 2014 sudah mempersiapkan unit produk terbaru dan terbaiknya, beberapa bahkan memboyong produk unggulan mereka yang baru tampil pada IIMS lalu,” ungkap Lia lagi. Ia menyebutkan bahwa produk-produk terbaru seperti Honda HRV, Nissan All New X-Trail, dan Mitsubishi Delica akan mewarnai POS 2014, dan tidak menutup kemungkinan para exhibitors akan menawarkan program promosi spesial dengan harga terbaiknya sepanjang pameran.
Program Seru yang Dinanti
Tak hanya menghadirkan berbagai produk otomotif. Pihak penyelenggara juga akan memanjakan pengunjung dengan berbagai kompetisi diantaranya Parking Competition yang menguji kemampuan peserta untuk beradu skill parkir dengan tepat dalam waktu terbatas. Bagi pecinta games Gran Turismo, pengunjung juga dapat merasakan serunya memainkannya langsung lewat simulator Gran Turismo.
Khusus bagi penggemar atraksi adrenalin, POS 2014 kembali menampilkan Freestyle Show yang dibawakan oleh Indonesia Stunt Rider (ISA). Menjelang malam, komunitas mobil yang tergabung dalam FK3O akan memulai show off dalam community gathering dengan menampilkan berbagai mobil modifikasi untuk memperebutkan gelar di Coolest Car Contest.
Disamping beragam kompetisi yang memperebutkan total hadiah jutaan rupiah, berbagai entertainment performance juga memeriahkan POS 2014. Mulai dari aksi Sexy Dancer, Band hingga DJ performance.
Fasilitas layanan untuk mengurus STNK dan BPKB dengan mudah dan ringkas juga dapat ditemukan lewat Samsat Corner, juga untuk perpanjangan SIM dapat dilakukan di SIM Corner.
Pameran Otomotif Surabaya 2014 yang dibuka pukul 11.00 – 22.00 WIB setiap harinya ini, akan memanjakan pengunjung dengan fasilitas Free Test Drive. Pengunjung dapat menjajal langsung ketahanan kendaraan incarannya, mulai dari Isuzu MU-X, Suzuki Ertiga, Chevrolet Spin dan Cevrolet Captiva, Renault Duster Turbo Diesel, KIA All New Rio, All New Morning, dan All New Sorento, The New Mini S dan Mini Country Man S, hingga Abarth 595 Competizione. “Kesempatan untuk mengendarai langsung mobil impian memang menjadi salah satu fasilitas kami untuk pengunjung setia POS. Tujuannya agar pengunjung makin yakin akan performa dari mobil incarannya,” jelas Lia. Menurutnya, jika sudah diyakinkan secara langsung pengunjung akan lebih mantap bertransaksi untuk membawa pulang mobil yang diinginkannya tersebut.
[gi]