GEN-ID | Siak - Polres Siak membagikan takjil dan nasi bungkus untuk bekal berbuka puasa. Sedikitnya ada 500 takjil dan nasi bungkus yang dibagikan di empat lokasi berbeda, seperti panti asuhan dan perumahan warga antara lain di Kecamatan Siak dan Kecamatan Dayun.
Di bulan Ramadhan apalagi disaat menjelang waktu berbuka banyak masyarakat keluar rumah untuk mencari takjil atau bekal untuk berbuka, namun sekarang ini pemerintah menganjurkan untuk di rumah saja ataupun menjaga jarak aman yang harus ditaati oleh seluruh masyarakat sebagai salah satu upaya memutus penyebaran Covid-19
"Pembagian takjil dan nasi bungkus yang kita lakukan selain beramal di bulan penuh berkah ini juga bisa membantu mengurangi niat masyarakat beramai ramai ke suatu tempat hanya untuk mencari takjil dan bekal buat berbuka dan sahur," papar Doddy.
Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya, S.H, S.I.K, MK menjelaskan, kegiatan ini sebagai upaya mengurangi beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19 terlebih saat ini bulan Ramadhan.
"Hari ini saya, wakapolres dan beberapa orang pejabat utama Polres Siak berbagi Takjil dan makanan buat bekal berbuka bagi anak yatim dan masyarakat yang membutuhkan," terang AKBP Doddy.
Masyarakat, terang AKBP Doddy, merupakan benteng terdepan untuk memutus penyebaran Covid-19 ini, "butuh kedisiplinan dan ketaatan pada anjuran yang telah disampaikan pemerintah walaupun banyak yang terdampak secara ekonomi, dengan bantuan yang kami berikan semoga sedikit dapat meringankan," ujarnya.
Takjil dan makanan yang dibagikan merupakan hasil sumbangan sukarela dari Pejabat Utama Polres Siak, Personil Polres Siak dan Bhayangkari Cabang Siak.
Ditempat terpisah, Ketua FKPM Komunitas Senkom Mitra Polri Muhammad Taufik, S.Kom, mengapresiasi dan mendukung penuh apa yang dilakukan Polres Siak terhadap masyarakat saat ini. "Masyarakat diminta untuk tetap di rumah dan dicukupkan kebutuhannya. Jadi tidak ada alasan bagi warga untuk keluar, semua sudah tercukupi," ujar Cek Fik (sapaan akrabnya) kepada media. (dp/tsf)
Reporter : Taufik
Editor : Mahar P
