Reporter: Riki Abdillah | Editor: Mahar Prastowo
GEN-ID | Pariaman - "Kegiatan Bakti Sosial ini merupakan sebagai wujud Kejaksaan hadir untuk masyarakat tidak mampu dan anak yatim, (wujud) Kejaksaan humanis dan harus mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Jadi tidak hanya garang dalam menghadapi kasus," tutup Kepala Kejari (Kajari) Pariaman Azman Tanjung, S.H usai memberikan sembako kepada Purnaja dan anak yatim pada hari Rabu (15/07/2020).
Bakti sosial dilakukan dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-60 dan HUT XX Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) tahun 2020, yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.
Jaksa Agung RI S.T. Burhanudin didampingi Ketua Umum Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Sruning Burhanudin, membuka pelaksanaan Bakti Sosial serentak secara virtual dan diikuti oleh seluruh Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri serta Cabjari di seluruh Indonesia.
Hari Bhakti Adhyaksa ke-60 dan HUT XX IAD tahun 2020 ini mengusung tema “Terus Bergerak dan Berkarya”.
Di Kejaksaan Negeri Pariaman, kegiatan Bakti Sosial digelar bersama pengurus Panti Asuhan Mukarrahmah Pauh Kambar Kabupaten Padang Pariaman. Jumlah sembako yang diserahkan oleh Kejaksaan Negeri Pariaman kepada anak-anak Panti Asuhan Mukarrahamah dan Purnaja adalah sebanyak lima puluh (50) paket sembako.
Kegiatan ditutup dengan mendengarkan ceramah agama secara virtual oleh Ustad Miftah Maulana Habibirahman.
Kajari Pariaman Azman Tanjung juga menyatakan kebanggaannya unit atau instansinya meraih predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dari Kementerian PAN RB sejak tahun 2019 lalu, dan menuju WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani).
"Perlu diketahui kami sudah WBK sejak tahun 2019, sekarang kami menuju WBBM. Saya yakin tahun ini Kejari Pariaman bisa mendapatkan predikat WBBM, Wilayah Bersih Birokrasi dan Melayani," ujar Azman optimis.