GEN-ID | Jakarta
- Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis memberikan apresiasi kepada
seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah daerah, TNI, tokoh masyarakat
termasuk pihak penyelenggara yang telah berpartisipasi mengamankan
pemilihan kepala daerah (Pilkada) di 270 daerah sehingga berjalan aman,
lancar dan kondusif.
Jenderal bintang empat itu juga memberikan
apresiasi kepada masyarakat yang menjunjung tinggi nilai demokrasi serta
pasangan calon yang memiliki kedewasaan dalam berpolitik. Dengan begitu
mereka mampu mencegah berbagai macam bentuk gangguan sehingga tidak
terjadi gejolak di masyarakat.
"Kita bersyukur, Pilkada 2020
yang diikuti 270 daerah berjalan dengan aman dan terkendali tanpa adanya
gangguan," ujar Idham dalam keterangannya, Rabu (9/12/2020).
Pilkada
kali memang berbeda dengan pilkada sebelumnya karena digelar di massa
pandemi virus Covid-19. Karena itu dituntut kehati-hatian dari semua
pihak khususnya penyelenggara.
Setiap pemilih dan petugas TPS
wajib untuk mematuhi protokol kesehatan untuk meminimalisir penularan.
"Protokol kesehatan memang harus ketat dan itu sudah dilakukan hampir di
masing-masing saat pencoblosan," ujar Idham.
Mantan Kepala
Bareskrim Polri ini menyampaikan sampai saat ini, pihak kepolisian belum
menerima adanya insiden yang menonjol dari proses pencoblosan hari ini.
Pihaknya
berharap agar kondisi damai seperti ini bisa terus terjaga. Masyarakat
termasuk para calon dan tim sukses juga harus siap menerima segala macam
hasil keputusan yang ada karena pemilu adalah bagian dari demokrasi.
"Sinergi
yang dibangun di setiap daerah, harapannya bisa terus dijaga dalam
menciptakan iklim yang aman bagi masyarakat," tutup mantan Kapolda Metro
Jaya ini. (*)
Generasi Indonesia/Mahar Prastowo