GEN-ID 🇮🇩 | Event
- PT Angkasa Pura II selalu berusaha untuk ikut memberdayakan
atau memperbaiki kondisi sosial masyarakat melalui program
PUMK (Pendanaan Usaha Mikro Kecil) dan TJSL (Tanggungjawab Sosial &
Lingkungan).
Demikian itu dikatakan Marsma TNI Nandang Sukarna, S.T.,
M.Si., Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Bandara
Internasional Halim Perdanakusuma pada sambutan acara memperingati HUT
AP2 Ke-37 dan HUT RI Ke-76, Jumat (13/08/2021).
"Untuk dana program PUMK
dari tahun 2002 sampai dengan Juli 2021 yang disalurkan sebesar Rp15,3
Miliar dengan jumlah mitra sebanyak 745 mitra binaan," ungkap Nandang.
Lanjutnya,
"sedangkan untuk dana program TJSL yang telah disalurkan dari tahun
2002 oleh Kantor Cabang HLP sampai dengan tahun 2021
sebesar Rp33,7 Miliar."
Dijelaskan Nandang Sukarna, sesuai dengan
tujuannya, kegiatan-kegiatan TJSL dan PUMK tersebut dilaksanakan untuk
menciptakan dan memelihara hubungan yang harmonis dengan lingkungan
sekitar lokasi kerja untuk memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat
sekitar.
"PT Angkasa Pura II juga memiliki komitmen untuk
melaksanakan tanggung jawab perusahaan dibidang sosial serta lingkungan
sesuai dengan prinsip pengembangan lingkungan yang berkelanjutan, baik
secara ekonomi, sosial maupun lingkungan," tutur Marsma Nandang Sukarna.
Pada momentum HUT ke-37 ini sejumlah rangkaian bakti sosial juga dilakukan oleh PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Halim Perdanakusuma.
Bakti sosial itu antara lain donor darah, bedah rumah, bantuan APD untuk gugus tugas Covid-19, tebar bibit ikan, penanaman 1500 bibit pohon, sosialisasi penanggulangan bahaya narkoba dan pengobatannya bekerjasama dengan BNN.
Nandang
juga mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada segenap stake holder yang
selama ini telah turut berpartisipasi dan mendukung jalannya usaha PT
Angkasa Pura II cabang Bandara Halim Perdanakusuma.
Hadir dalam
acara HUT AP II ke-37 dan HUT RI ke-76 tersebut antara lain para pejabat
PT AP II, Kepala PMI Provinsi DKI Jakarta, unsur Muspiko Jakarta Timur
seperti dari kantor kecamatan Makasar, lurah Kebon Pala dalam hal ini
diwakili Sekel Arianto dengan membawa 47 warga pendonor darah, lurah
Halim Perdanakusuma Eric Dasya Refanda, GM Yayasan Mustadhafin, tokoh
masyarakat dan para undangan.
Tentang PT Angkasa Pura II
PT
Angkasa Pura II (Persero) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara
yang bergerak dalam bidang usaha pelayanan jasa kebandarudaraan dan
pelayanan jasa terkait bandar udara.
PT Angkasa Pura II telah
mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah Republik Indonesia untuk
mengelola dan mengupayakan pengusahaan Pelabuhan Udara Jakarta
Cengkareng yang kini berubah nama menjadi Bandara Internasional Jakarta
Soekarno-Hatta serta Bandara Halim Perdanakusuma sejak 13 Agustus 1984.
Berdirinya
Angkasa Pura II bertujuan untuk menjalankan pengelolaan dan pengusahaan
dalam bidang jasa kebandarudaraan dan jasa terkait bandar udara dengan
mengoptimalkan pemberdayaan potensi sumber daya yang dimiliki dan
penerapan praktik tata kelola perusahaan yang baik.
Kiprah
Angkasa Pura II telah menunjukkan kemajuan dan peningkatan usaha yang
pesat dalam bisnis jasa kebandarudaraan melalui penambahan berbagai
sarana prasarana dan peningkatan kualitas pelayanan pada bandara yang
dikelolanya. Kini, Angkasa Pura II mengelola 16 bandara Indonesia.