GEN-ID 🇮🇩 | Wonogiri
- Yayasan Baitul Ihsan mengadakan penyuluhan kesehatan reproduksi bagi
115 remaja putri usia 13 tahun keatas yang meliputi pengetahuan pra menstruasi dan alat reproduksi.
Kegiatan digelar di aula Yayasan Baitul Ihsan yang beralamat di Jl.
Dongwayuh, Dusun Pagersari RT002/RW04 Desa Sendang, Purwantoro, Wonogiri
pada Minggu (24/10/2021).
Kegiatan dilaksanakan bekerjasama
dengan cabang-cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) sekitar
Yayasan Baitul Ihsan yang meliputi kecamatan Slogohimo, Kismantoro,
Bulukerto, dan Purwantoro selaku tuan rumah.
Koordinator
Bidang Keputrian Yayasan Baitul Ihsan Alfia Kistiana Bela, A.Md.P
mengatakan kegiatan diselenggarakan untuk menambah wawasan remaja putri
sedari awal.
"Acara ini bertujuan untuk menambah wawasan remaja putri dari usia
awal pubertas yaitu 13 tahun, tentang pentingnya masa-masa atau fase-fase
pertumbuhan mereka dan pentingnya menjaga kesehatan alat reproduksinya," terang Alfia.
Selain remaja putri dari cabang-cabang LDII ini dibina dalam bidang
keagamaan.
"Dengan adanya kegiatan ini serta wawasan yang
disampaikan oleh pemateri, diharapkan para remaja putri ini bisa
memahami
dan mengetahui tentang pengetahuan umum kesehatan pada wanita, karena
kesehatan adalah merupakan aset berharga bagi siapapun, terlebih lagi
mengenai kesehatan alat reproduksi," ungkap Alfia.
Dikatakan Alfia, kegiatan ini juga merupakan salah satu rencana Program Kerja (Proker) Yayasan Baitul Ihsan di tahun 2021.
"Kegiatan
ini salah satu rencana Program Kerja (Proker) Yayasan Baitul Ihsan di
tahun 2021 yang alhamdulillah bisa terlaksana di bulan oktober dengan
aman, selamat, lancar dan barokah. Serta diikuti oleh 115 peserta
remaja putri usia 13 tahun keatas dari PC-PC LDII yang berada di sekitar
wilayah Yayasan Baitul Ihsan, yaitu PC LDII Kecamatan Slogohimo,
Kismantoro, Bulukerto, dan Purwantoro," terang Alfia.
Sebagai
penyuluh atau pemateri dalam kegiatan ini, ialah Bidan Hj. Erna,
A.Md.Keb. yang juga istri dari pembina PC LDII Kecamatan Bulukerto H.
Karsono, Sp.Gz.
Laporan Syaiful Maliki
Editor: Mahar Prastowo