Kegiatan Santunan 207 Anak Yatim Sekaligus Forum Silaturahmi Ini Dibuka oleh Camat Bekasi Selatan Karya Sukmajaya
GENERASI-ID 🇮🇩 | Kota Bekasi - Sebanyak 207 anak yatim mendapat santunan yang
dilaksanakan di Masjid Al-Anshor RW 022 Komplek Bumi Satria Kencana
(BSK) Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi,
Jawa Barat, Sabtu (11/11/2023).
Kegiatan santunan yatim sekaligus Forum Silaturahmi dibuka oleh Camat Camat Bekasi Selatan Karya Sukmajaya.
Tampak
hadir juga Ketua DMI Bekasi Selatan KH Muhammad Sodik dan jajaran
pengurus, Lurah Kayuringin Jaya Ricky Suhendar dan jajaran staf, Serka
Darjo Babinsa 2 Kayuringin Jaya, Ketua Yayasan Al-Anshor H.Kasmen,
Ketua Harian dan bendahara DMI Ranting Kayuringin Jaya H. Irfangi,
penceramah Ustadz Nursidik, para pengurus DMI Kayuringin Jaya, Para
Ketua DKM, Ketua RW, para tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Mewakili tuan rumah dan DKM Masjid Al-Anshor, H.
Kasmen Ketua Yayasan Al- Anshor mengatakan bahwa santuan anak yatim
menjadi ajang Silaturahmi dan kebersamaan.
"Kepedulian
kepada anak yatim merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim
wabilkhusus DKM. Dana-dana di DKM infak dan sedekah disalurkan jangan
simpan, forum ini bisa menjadi forum silaturahmi, karena banyak yang
awalnya tidak kenal jadi saling mengenal, selain itu juga usaha
meningkatkan kebersaman," pungkasnya.
Secara
khusus, Camat Bekasi Selatan Karya Sukmajaya juga menyampaikan apresiasi
dan terimakasih atas penyelenggaraan santuan anak-anak yatim.
"Terimakasih
kami sampaikan kepada penyelenggara dan para donatur kegiatan santunan
anak yatim. Semoga kegiatan ini berjalan terus dan meningkat ke DKM
lainnya baik itu di Kayuringin maupun tempat lain di Bekasi Selatan,"
katanya.
Dia berharap kegiatan santunan bisa
berjalan terus meluas ke seluruh DKM Masjid di Bekasi Selatan. Dia juga
mendoakan kepada seluruh pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan
tersebut diberikan kesehatan dan kemudahan dalam urusannya.
Sementara itu, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI)
kecamatan Bekasi Selatan KH.Muhammad Sodik menyampaikan penghargaan
kepada tuan rumah dan panitia yang telah mengadakan kegiatan hari itu.
Dia juga berpesan kepada anak- anak yatim untuk giat belajar sehingga
bisa sukses dan menjadi donatur kelak.
"Saya
berpesan kepada anak-anak sekalian belajar dan belajar. Dengan belajar
insya Allah akan diangkat derajat orang yang berilmu dan patuhi orang
tua patuhi guru sehingga bisa menjadi anak yang berhasil," pesannya.
Pada
kesempatan itu Dia mengajak seluruh DKM untuk mendaftarkan Para marbot
maupun Imam Shalat Rowatib untuk mendaftarkan ke BPJS Ketenaga
kerjaan.
"DKM untuk memberikan perlindungan
pada marbot dan imam shalat rowatib. Perlindungan kesehatan dan
kematian. Kami menghimbau Ketua DKM untuk mendaftarkan diri, syaratnya
juga mudah KTP, KK dan Nomer yang aktif dan bisa dihubungi," jelasnya.
Ketua DMI juga memberikan Doorprize kepada anak-anak yatim yang datang lebih awal di lokasi santunan.
Kegiatan
santunan anak ayak yatim berjalan lancar atas partisipasi dan
keterlibatan ibu-ibu Majelis Taklim Al- Anshor Bumi Satria Kencana (BSK)
dan
Remaja Masjid (Prisma) Al-Anshor Bumi Satria Kencana (BSK).
"Ibu-ibu
Majelis Taklim dan remaja sangat berpartisipasi menjadikan percontohan
juga untuk DKM-DKM lainnya," terang H. Irfangi, Ketua Harian dan
Bendahara DMI Kayuringin Jaya.
Sementara
itu Ustadz Nursidik, dalam tausiahnya menjelaskan perkokoh karakter
akhlakul kharimah untuk meraih kebahagiaan. Menurutnya, Manusia dibekali
dengan akal yang berfungsi untuk berpikir untuk membedakan mana barang
yang baik dan buruk. Dewasa ini banyak kasus-kasus berdampak negatif
yang awalnya dari mudahnya akses informaai melalui HP yang mengarah pada
indikasi terjadinya dekadensi pola pikir dan sosialisasi yang terjadi
di kalangan remaja, mulai dari kasus narkoba, anak sekolah berani dengan
gurunya, pencurian, perundingan tawuran dan aksi tidak terpuji
lainnnya.
"Anak-anak yatim yang hadir hari ini
untuk berusaha menjadi anak yang berakhlakul kharimah, caranya
sebagaimana sudah dicontohkan oleh Rasulullah seperti tawadlu, lemah
lembut, sabar, berbuat baik kepada orang yang berbuat buruk, taat pada
orang tua, menghormati orang tua dan lain sebagainya. Disebutkan juga
dalam Hadits yang diriwayatkan oleh Iman Ahmad bahwasanya Rasulullah SAW
bersabda “Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi
manusia," pungkas Ustadz Nursidik.