GEN-ID | Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si, mengunjungi asrama mahasiswa Papua di Jalan Jengki, RT 03/RW 13, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur pada Senin (24/06/2024).
Kegiatan dengan memberikan bantuan sosial kepada mahasiswa Papua dalam rangkaian HUT Bhayangkara ke-78 tahun 2024.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres diantaranya Wakapolres Metro Jaktim AKBP Burhanuddin, Kasat Binmas, Kapolsek Makasar, Wakasat Reskrim, Kasi Humas, Kasi Propam, anggota Polsek Makasar, serta tak lupa Lurah Kelurahan Kebon Pala Faisal Rizal, M. Kes., Ketua RW 12 Abdul Rosyid, Babinsa, Satpol PP Kebon Pala dan Ketua FKDM.
Kapolres menyampaikan pemberian bantuan sosial ini merupakan bentuk kepedulian Kepolisian kepada masyarakat khususnya adik-adik mahasiswa yang bermukim di wilayah Jakarta Timur.
"Pemberian bantuan sosial ini dalam rangkaian HUT Bhayangkara ke-78, semoga dapat bermanfaat dan berguna," ungkap Kapolres.
Pihaknya pun berharap kepada mahasiswa Papua yang bermukim di wilayah Kebon Pala untuk dapat bersosialisasi dan membaur dengan masyarakat.
“Silahkan adik-adik berbaur dengan masyarakat, saling membuka diri. Ingat kalian sama derajatnya di mata hukum dan selalu menjaga keamanan di sekitar lingkungan,” tambah Nicolas.
Sementara itu, Ketua Mess Papua Rizal menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan pemberian bantuan sosial yang diberikan Polres Metro Jakarta Timur.
”Terima kasih kami ucapkan kepada Kepolisian khususnya Polres Metro Jakarta Timur atas bantuannya. Semoga di HUT Bhayangkara yang ke-78, Polri selalu dicintai rakyat dan kegiatan ini agar bisa berkelanjutan,” tutur Rizal.
Ucapan terimakasih juga diungkapkan oleh Ketua RW setempat dan Lurah Kebon Pala Makasar, yang mendukung kegiatan sosial ini.
Sebagaimana diketahui, Mahasiwa Papua Berasal dari beberapa kampus antara lain:
UNAS (Universitas Nasional), Universitas Tama Jagarkarsa, Universitas Mpu Tantular, UKI (Universitas Kristen Indonesia), UNKRIS (Universitas Krisna Dwipayana), UNSURYA (Universitas Surya Darma), URINDO (Universitas Respati Indonesia), dan STMIK.
