Notification

×

Iklan

Iklan

Header Ads

Evaluasi Pencapaian Generus, Upaya PAC LDII Mamuju Cetak Karakter Tri Sukses

Senin, Februari 03, 2025 | 06.10 WIB | Last Updated 2025-02-02T23:10:23Z

PAC LDII Mamuju Gelar Evaluasi Pencapaian Generus, Upaya PAC LDII Mamuju Cetak Karakter Tri Sukses


 
GENERASI INDONESIA 🇮🇩 | Mamuju – Pimpinan Anak Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PAC LDII) Mamuju mengadakan kegiatan Evaluasi Pencapaian Generasi Penerus (Generus) di Musholla Baitul Al Mansurin, Jalan Andi Endeng, Kota Mamuju, Sulawesi Barat. Evaluasi ini mencakup peserta dari tingkat Caberawit hingga Pra Remaja sebagai bagian dari upaya pembinaan karakter generasi muda.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman ilmu yang telah diberikan oleh para dewan guru selama satu semester. Evaluasi dilakukan berdasarkan kurikulum yang telah disusun oleh Penggerak Pembina Generus (PPG) di tingkat PAC. Materi yang diujikan meliputi bacaan dan hafalan, serta pendidikan akhlak yang berlandaskan pada penerapan 29 karakter.

Sebanyak 40 anak Caberawit dibagi ke dalam beberapa kelas dan dievaluasi langsung oleh para dewan guru yang secara sukarela dan penuh dedikasi membimbing mereka. Kegiatan ini menjadi bagian dari proses pembinaan intensif untuk mencetak generasi penerus yang memiliki Tri Sukses, yaitu berakhlakul karimah, alim-fakih, dan mandiri.

Ketua PAC LDII Mamuju menegaskan bahwa pembinaan generasi penerus, khususnya di usia dini, sangat penting sebagai pondasi dalam membentuk karakter yang kuat, profesional, dan religius. Dengan perkembangan teknologi yang pesat, generasi muda perlu dibekali dengan pendidikan yang kokoh agar tidak mudah terpengaruh oleh dampak negatif dari era digital.

"Dengan pembinaan yang baik dan berkelanjutan, kami berharap generasi penerus di Kabupaten Mamuju dapat tumbuh menjadi individu yang berkarakter Tri Sukses, siap menghadapi tantangan zaman, dan tetap berpegang pada nilai-nilai keislaman," ungkapnya.

Kegiatan ini juga didukung oleh berbagai elemen penting dalam pembinaan generasi, yaitu pengurus, pakar pendidikan, orang tua, mubaligh, dan para generus sendiri. Sinergi ini diharapkan dapat terus berlanjut demi mencetak generasi emas yang berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa.

Laporan: Ibrahim
Editor: Mahar Prastowo


×
Berita Terbaru Update